Rabu, 09 Oktober 2013

Gedung KPw Bank Indonesia Kaltim

          Pada hari Kamis, 28 Februari 2013 Bank Indonesia membuat sejarah baru, yaitu menggunakan secara resmi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang terletak di kota Samarinda. Gedung kantor tersebut diresmikan Darmin Nasution, Gubernur Bank Indonesia. Dalam peresmian tersebut hadir Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak, Emir Moeis Ketua Komisi XI DPR RI, Muspida Provinsi Kaltim dan Muspida Pemko Samarinda, beberapa Kepala Departemen antara lain DAI, DPU, DLP. Kepala KPwBI Banjarmasin, Kepala KPwBI Samarinda serta Pimpinan Perbankan, Mitra Kerja KPw Bank Indonesia Kaltim,  dan undangan dinas terkait.


          Gedung KPw Bank Indonesia Kaltim dibangun berdasarkan peningkatan aktivitas Bank Indonesia sehingga daya tampung gedung lama yang dibangun tahun 1973 dirasakan tidak memadai. Namun disaat itu gedung BI tercatat sebagai bangunan kantor terbesar di Provinsi Kaltim. Selain itu umur gedung lama yang sudah tua, juga turut menambah motivasi bahwa pembangunan gedung baru menjadi hal penting dan tidak dapat ditunda lagi.

          Itu sebabnya pada bulan Mei 2006 dirancang pembangunan gedung baru dilokasi yang sama yaitu jalan Gajah Mada No 1 Samarinda. Pembangunan gedung dimulai dengan pelaksanaan pekerjaan pondasi pada bulan september 2007. Pengerjaan fisik bangunan dibagi menjadi tiga paket, paket 1 pekerjaan pondasi dan struktur selesai tahun 2009, pekerjaan finishing arsitektur, interior dan site development selasai tahun 2012, selanjutnya paket 3 pekerjaan Mechanical dan electrical(ME) serta paket pekerjaan electronic Security System (ESS) selesai tahun 2012. Bangunan  KPw BI Kaltim merupakan perpaduan antara arsitektur gedung perkantoran modern konservatif yang dibalut oleh unsur unsur tradisional Kaltim, dengan skyline bangunan berorintasi kearah sungai Mahakam. Sebagai wujud bangunan Bank Sentral yang formal, dijaga dengan meletakan lapangan upacara di area depan dan posisi tiang bendera serta entrance tepat simetris sebagai sumbu bangunan. Sehingga terlihat sangat kokoh dan berwibawa tegak ditepian Sungai Mahakam.


           Dalam pembangunan gedung ini, BI sangat mengedepankan peningkatan pelayan pada masyarakat, khususnya dalam hal kebutuhan uang layak edar. Terbukti dengan khasanah yang dibuat lebih besar dibanding dengan khasanah yang dimiliki KPw BI Makasar, demikian ungkap Lambok Siahaan (Kepala Departemen Pengedaran Uang), yang juga ikut hadir dalam peresmian tersebut. Dengan adanya peningkatan kapasitas khasanah, diharapkan BI akan dapat lebih mendukung kegiatan transaksi tunai yang mengalamai peningkatan cukup pesat sejalan degan semakin menggeliatnya aktivitas perekonomian di Provinsi Kaltim. Untuk meningkatkan ketersediaan uang dimasyarakat maka kegiatan perkasan lebih ditingkatkan dengan melakukan kas keliling selain dikotakota  besar Kaltim juga dilakukan di wilayah perbatasan dan daerah terpencil di kaltim. Selain dipengaruhi oleh sisi penawaran, pesatnya pertumbuhan ekonomi di wilayah Kaltim diperkirakan akan memicu meningkatnya permintaan kebutuhan pokok masyarakat, yang pada gilirannya perlu dibarengi dengan peningkatan suplai kebutuhan yang memadai agar kestabilan harga barang dan jasa di Kaltim terjaga.


          Gedung kantor yang baru dilengkapi dengan 5 ruang rapat, yang terdapat di Lantai 1 s.d 3 dan sebuah ballroom, yang dipergunakan untuk acara peresmian dengan kapasitas 500 orang. Pengolahan interiornya sangat mempertahankan efektifitas sirkulasi dan fleksibiltas ruang kerja. Tersedianya ruang rapat dengan kapasitas relatif besar, merupakan salah satu bentuk respons Bank Indonesia atas semakin menguatnya harapan para pemangku kepentingan untuk melakukan koordinasi yang lebih erat, dalam rangka mendukung upaya percepatan pembangunan ekonomi daerah. Apalagi interiornya sangat menghadirkan nuansa lokal dengan menyisipkan elemen elemen budaya lokal khas Kalimantan Timur pada beberapa bagian detail bangunan antara lain pintu, plafon, pola karpet dan elemen estetis.


          Massa gedung KpwBI Provinsi Kaltim terdiri dari bangunan utama eksisting 2 lantai dan bangunan baru 4 lantai untuk kegiatan operasional yang dihubungkan hall transisi (jembatan), bangunan penunjang 2 lantai untuk fasilitas sosial dan utilitas. Masing-masing massa bangunan tersebut diolah dengan gubahan massa persegi untuk memperkuat kesan formal-kokoh-monumental. Selain itu gubahan massa persegi di bangunan utama eksisting ditambahkan bentuk kotak menjorok kedepan sebagai pertanda area entrance utama (pintu masuk utaman dan drop-off area). Secara umum konsep gedung KpwBI Kaltim sesuai kriteria kekuatan, kestabilan, keamanan, dan memperhatikan segi kemudahan pelaksanaan. Bangunan ini dirancang dengan memperhatikan efisiensi energi dan kelestarian lingkungan.


          Dalam sambutan peresmiannya  Gubernur BI mengungkapkan, Bank Indonesia senantiasa memberikan dukungan pada program program ekonomi berkelanjutan yang menyasar pada pemberdayaan masyarakat di bidang ekonomi. Perluasan akses masyarakat ke layanan jasa perbankan, tentunya harus dengan biaya yang lebih terjangkau serta penyediaan produk perbankan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat berpenghasilan rendah. Terkait hal ini kedepan Bank Indonesia akan memperluas akses layanan perbankan dengan cara non-konvesional, melalui pemanfaatkan teknologi informasi, telekomunikasi dan kerjasama keagenan, atau dikenal sebagai branchless banking. Melalui strategi ini layanan perbankan dapat menjangkau segala lapisan masyarakat tanpa perlu menghadirkan fisik kantor bank. Namun branchless banking akan dilakukan secara terukur, dengan memperhatikan potensi risiki-risiko yang mungkin timbul. Termasuk dampaknya pada stabilitas sistem keuangaan. Oleh karena itu awal tahun depan Bank Indonesia akan menerbitkan panduan (guidelines) pelaksana branchless banking. Sebagai penutup sambutan Pak Darmin Nasution mengajak seluruh pegawai KPw untuk selalu memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya kepada masyarakat, dengan bekerja secara pofessional dan menjunjung tinggi integritas.


1 komentar:

  1. thank you atas informasinya, bisa juga mampir ke blog mengenai pinjaman online jika berkenan, terima kasih

    BalasHapus