Selasa, 17 September 2013

Tertawalah Sebelum Tertawa Itu Dilarang

          Tertawa pertanda seseorang sedang gembira, tertawa pertanda seseorang sedang senang hatinya. Normalnya orang akan tertawa jika melihat atau mendengar sesuatu yang lucu. Selama ini diketahui bahwa tertawa merupakan tanda kebahagiaan dan juga bisa meningkatkan suasana hati seseorang menjadi lebih baik.

           Apalagi Selama ini kita sangat akrab dengan istilah tertawa adalah obat yang paling baik, salah satunya adalah untuk membakar kalori yang ada di dalam tubuh. Berdasarkan studi yang dilakukan oleh Vanderbilt University tertawa bisa membakar kalori dan juga memberikan manfaat kesehatan lainnya bagi orang yang melakukan.


          Segala sesuatu yang dilakukan seseorang sepanjang hari bisa membakar kalori, termasuk saat sedang tertawa. Tertawa bisa meningkatkan detak jantung sebesar 10-20 persen. Saat detak jantung meningkat akan membuat metabolisme menjadi lebih cepat yang membuat kalori di dalam tubuh ikut terbakar setelah seseorang berhenti tertawa. Selain bisa membakar kalori, tertawa juga dapat meningkatkan kualitas kesehatan seseorang. Hal ini karena otak akan merespons suara tawa dan menghubungkan otot-otot wajah sebagai persiapan untuk bergabung dengan ekspresi kegembiraan tersebut.

          Saat sedang bersin atau tertawa terbahak-bahak, seseorang bisa tanpa sadar ngompol atau kencing di celana. Mungkin tak banyak, namun pasti memalukan dan menjadi tidak nyaman. Meskipun cukup sering terjadi, bukan berarti kencing saat tertawa adalah hal yang wajar. Kondisi ini disebut urinary stress incontinence, yakni ketidakmampuan menahan kencing akibat tekanan di sekitar kandung kemih. Dikutip dari MSN Health, tekanan itu bisa dipicu oleh kontraksi saat beraktivitas. Mulai dari yang berat seperti olahraga atau mengangkat sesuatu, hingga yang lebih ringan seperti bersin dan tertawa.


           Selain meningkatkan kulitas kesehatan seseorang, ada juga tertawa yang merupakan petunjuk serius gejala medis. Kapan tertawa bisa menjadi gejala suatu penyakit? ketika seseorang tertawa tanpa disengaja dan berulang-ulang, ada kemungkinan orang tersebut mengalami tertawa patologis (pathological laughter). Gejala ini merupakan tanda adanya kondisi medis yang mendasari dan biasanya mempengaruhi sistem saraf. Tertawa patologis ini tidak berhubungan dengan selera humor, kegembiraan atau ekspresi lain dari kebahagiaan. 

          Otak manusia bertindak sebagai cockpit dari sistem saraf manusia. Sistem saraf ini akan mengirimkan sinyal yang mengontrol tindakan tak disengaja seperti bernapas dan tindakan yang disengaja seperti berjalan atau tertawa. Ketika sinyal ini kacau, misalnya karena ketidakseimbangan zat kimia, pertumbuhan otak yang abnormal atau cacat lahir, maka bisa menimbulkan tawa yang aneh. Sindrom Angelman, merupakan kelainan kromosom langka yang mempengaruhi sistem saraf. Orang dengan kondisi ini biasanya tidak dapat berbicara dan selalu menunjukkan sikap senang dengan sering tersenyum dan tertawa. Hal ini karena ada rangsangan meningkat di bagian otak yang mengendalikan kebahagiaan. Selain itu stroke dan penyalahgunaan narkoba juga ikut menyebabkan seseorang tertawa yang terkontrol.(sumber : Detik Healt)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar