Minggu, 18 Agustus 2013

Sekali Merdeka Tetap Merdeka !!

          Menjelang perayaan Upacara bendera dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-68, Bank Indonesia Kantor Pusat bersolek. Hiasan lapangan upacara merona merah putih mendominasi. Upacara HUT Kemerdekaan RI ke 68 tangal 17 Agustus 2013 di BI-Jalan MH Thamrin No2 Jakarta Pusat, dilaksanakan mulai sekitar pukul 07.30 WIB. Gubernur Bank Indonesia, Bapak Agus martowardojo bertindak sebagai inspektur upacara. Upacara HUT RI kerap kita rasakan hanya sebagai ritual tahunan, namun BI tak pernah melewatkan sekalipun tanpa mencoba menorehkan arti dan makna.


          Pengibaran bendera merah putih diiringi dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilaksanakan dengan serangkaian prosesi yang dilakukan oleh Paskibra BI berjalan dengan khidmat. Langkah langkah tegap paskibra yang berjumlah 35 orang, mengantarkan Sang Merah Putih menuju tempat pengibarannya sangatlah indah. Peserta terlihat amat terkesan mengikuti jalannya upacara.  Sebagai pembawa bendera merah putih adalah Sdri Ayu Ismiarti dari Departemen Pengawasan Bank 3, didampini oleh Nanda Y. Virga dan Budi Sanjaya dari Depertemen Logistik dan Pengamanan. 


           Dipanggung kehormatan terlihat Anggota Dewan Gubernur beserta Istri, serta sejumlah undangan termasuk Anggota Veteran RI yang berasal dari Bank Indonesia. Upacara yang diselenggarakan merefleksikan kita semua atas semangat juang para pahlawan dan Bapak Bangsa pendahulu kita dalam merebut kemerdekaan untuk kemudian menwujudkan cita cita luhur kehidupan bengsa yang bebas, berdaulat, adil dan makmur.

Setelah pengibaran bendera dilanjutkan dengan pembacaan naskah naskah Pancasila dan naskah Pembukaan  UUD tahun 1945. Peringatah HUT Kemerdekaan RI ke 68 Tahun 2013 kali ini mengambil tema “Bakti Untuk Negeri”

           
          Dalam sambutannya Agus Martowardojo mengajak Pegawai untuk menubuhkan kesadaran bahwa BI layak mengemban tugas mulia, sadarlah kita semua adalah pilihan terbaik di Indonesia melalui bidang yang ditugaskan untuk memenuhi panggilan pelayanan publik bagi bangsa. Bank Indonesia harus menjadi bank sentral yang disegani dan memiliki kredibilitas tinggi, serta menjadi yang terbaik dikawasannya. Segala daya dan upaya harus kita arahkan secara optimal agar fungsi dan tugas yang diamanatkan dapat dijalankan dan dilaksanakan secara berkualitas dengan hasil yang prima.



          Tepat pukul 08.30  WIB upacara selesai dilaksanakan, ditutup dengan doa dan dikumandangkannya lagu lagu daerah oleh Paduan Suara Bank Indonesia, selaku dirigen adalah Sdr Agus dari DSDM. Setelah upacara selesai diadakan acara ramah tamah Gubernur Bank Indionesia dengan peserta upacara dan photo bersama pelaksana upacara termasuk Paskibra.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar